Estimasi Jumlah Populasi Kunci Terdampak HIV Tahun 2012

    0
    809
    Book Cover: Estimasi Jumlah Populasi Kunci  Terdampak HIV Tahun 2012

    Perkembangan epidemi HIV-AIDS di dunia telah menjadi masalah global termasuk di Indonesia. Laporan kasus baru terus meningkat setiap tahunnya, namun sulit untuk mengetahui jumlah infeksi HIV yang sebenarnya ada. Untuk memahami epidemi yang terjadi di Indonesia, maka perlu dilakukan perhitungan estimasi jumlah populasi kunci terdampak HIV AIDS. Estimasi jumlah populasi kunci merupakan kunci untuk memahami potensi epidemi dalam suatu area, memperkirakan beban dari suatu penyakit, dan menyusun prioritas yang sesuai dalam merespon epidemi HIV/AIDS. Kementerian Kesehatan telah melakukan beberapa kali estimasi, yakni pada tahun 2002, 2004, 2006 dan yang terakhir pada tahun 2009. Buku Estimasi Jumlah Populasi Kunci HIV Tahun 2012 ini merupakan pembaharuan estimasi dari laporan Estimasi Populasi Dewasa Rawan Terinfeksi HIV 2009 yang diterbitkan oleh Kementerian Kesehatan pada tahun 2010. Buku ini menggambarkan situasi yang komprehensif dan dapat dipahami terkait dengan jumlah populasi kelompok terdampak hingga ke tingkat kabupaten/kota.

    Data yang digunakan diperoleh dari berbagai instansi, antara Kementerian Kesehatan, Kemenkumham, Badan Pusat Statistik, Kepolisian, Komisi Pengendalian AIDS Nasional, Komisi Pengendalian AIDS Daerah, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Dinas Pariwisata, Lembaga Swadaya Masyarakat, dan Jaringan Organisasi, serta hasil dari Survei Surveilans Terpadu Biologis dan Perilaku (STBP), Survei Potensi Desa (PODES), dan Sero Surveilans HIV. Hasil perhitungan estimasi tahun 2009 memperkirakan antara 5,1-8,1 juta orang dengan nilai tengah 6,3 juta orang paling berisiko tertular HIV di Indonesia di luar populasi umum di Tanah Papua. Estimasi 2009 juga menghasilkan estimasi jumlah ODHA usia 15-49 tahun berkisar antara 132-287 ribu orang dengan nilai tengah 186 ribu. Hasil estimasi tahun 2009 ini menunjukkan sebagian suppopulasi rawan dan ODHA yang lebih rendah dari estimasi yang dilakukan sebelumnya pada tahun 2006. Hasil estimasi pada tahun 2012 menunjukkan bahwa terdapat 7,4-10,2 juta orang dengan nilai tengah sekitar 8,8 juta orang kelompok populasi kunci. Hasil estimasi ini kemudian dimasukkan dalam perhitungan estimasi dan proyeksi HIV/AIDS di Indonesia Tahun 2011-2016. Proses estimasi jumlah populasi kunci ini telah melalui proses yang panjang dan kompleks dengan melibatkan berbagai mitra terkait. Metodologi dan hasil estimasi ini telah direview oleh sekelompok ahli dan dipaparkan pada pemangku kepentingan. Hasil review menyatakan bahwa dengan segala keterbatasan yang ada dalam perhitungan estimasi ini, maka hasil ini merupakan hasil yang terbaik yang dapat diperoleh dengan data-data yang tersedia pada saat perhitungan ini dilakukan

     

    Published:
    Genres: